Rabu, 16 Februari 2011

In-House Training SNI ISO/IEC 17025:2005 BPPMHP Makassar

Balai Pembinaan dan Pengujian Mutu Hasil Perikanan (BPPMHP) Dinas Kelautan dan Perikanan Provinsi Sulawesi Selatan mengadakan in-house training ”Pelatihan Penerapan ISO/IEC 17025:2005” di Quality Hotel Makassar, pada tanggal 12 -13 Februari 2011.  Pelatihan dihadiri oleh personil Balai PPMHP dan perwakilan UPI (costumer) dengan trainer Dr. Agus Nurhadi, DEA.  In-house training ini merupakan pertama kali diadakan oleh BPPMHP untuk meningkatkan kualitas dan kompetensi sumberdaya manusianya.

Mengawali pelatihan, bapak Agus Nurhadi menyampaikan pengertian dari ISO 17025:2005 dan ISO:9001. Selanjutnya dikatakan bahwa Standardisasi nasional memiliki tujuan, diantaranya meningkatkan perlindungan kepada konsumen, pelaku usaha, membantu kelancaran perdagangan, mewujudkan persaingan usaha yang sehat dalam perdagangan.Kemudian, bapak  Agus Nurhadi menyampaikan materi teknis berupa SNI ISO/IEC 17025:2008 persyaratan umum kompetensi laboratorium pengujia. Sistem ISO diadopsi dari Manajemen Militer, perintahnya dituangkan dalam dokumen instruksi kerja, dan hasil kerjanya dituangkan dalam rekaman.  Dia mengatakan, SNI ini merupakan adopsi identik dari ISO/IEC 17025:2005 (Indonesia/BSN baru mengadopsi ISO ini pada tahun 2008).  Ada 15 klausul dalam persyaratan manajemen dan 10 klausul persyaratan teknis SNI ISO/IEC 17025:2008. Dalam SNI ISO/IEC 17025 ini menetapkan persyaratan umum kompetensi untuk melaksanakan pengujian / kalibrasi, termasuk pengambilan sampel. Hal ini mencakup pengujian dan kalibrasi dengan menggunakan metode standar, metode non standar, dan metode laboratorium yang dikembangkan. Hal ini berlaku untuk semua organisasi yang melakukan pengujian / kalibrasi.  Penerapan sistem ISO bukan hanya bisa diterapkan dalam organisasi tetapi dapat pula diterapkan untuk perkotaan (mis: kota Soroako di Lutra Sul-Sel) dan negara (mis: negara Singapore).   Adapun filososfi ISO menurut beliau adalah : "
  • Say what you do (tulis apa yang anda kerjakan)
  • Do what you say (kerjakan apa yang anda tulis)
  • Record for all your activity (rekam semua kegiatan anda)
  • Action any different - Continous improvement (perbaiki terus menerus)
 Dijelaskan pula mengenai perbedaan antara akreditasi dan sertifikasi. Dikatakan, akreditasi merupakan pengakuan oleh pihak ketiga yang terkait dengan lembaga penilaian kesesuaian yang memberikan pernyataan formal kompetensinya untuk melakukan kegiatan penilaian kesesuaian tertentu. Out putnya adalah sertifikat.  Sementara sertifikasi merupakan pengakuan oleh pihak ketiga yang berkaitan dengan produk, proses, sistem atau orang.  Lingkup akreditasi laboratorium merupakan kombinasi dari jenis produk yang diuji, parameter uji, dan metode uji. Akreditasi bersifat sukarela, dibatasi oleh lingkup tertentu, dan berlaku untuk jangka waktu tertentu. Penerapan SNI ISO/IEC 17025 pada laboratorium pun bersifat sukarela dan tidak wajib namun pada umumnya klien mempersyaratkan agar laboratorium sudah diakreditasi. Dengan telah diakreditasinya laboratorium, maka laboratorium tersebut dapat dipastikan kompetensinya sesuai dengan ISO/IEC 17025 sehingga meningkatkan kepercayaan pengguna jasa laboratorium akan validitas hasil pengujian.

 Kompetensi laboratorium BPPMHP terdiri dari personil yang menerapkan praktek profesional dan memberikan standar pelayanan prima untuk memenuhi kepuasan pelanggan,  peralatan laboratorium adalah peralatan yang senantiasa dipelihara dan diikalibrasi untuk menjaga hasil uji yang valid, metode pengujian yang digunakan adalah metode standar yang sudah di verifikasi dan beberapa metode baru yang telah divalidasi, memiliki prosedur sampling,  memiliki bahan acuan bersertifikat , dan partisipasi dalam program uji profisiensi.


Piku-Piku Kegiatan Training Hari Pertama :


 Pak Agus menjelaskan materi pelatihan pada peserta

 
 Peserta serius mengikuti pelatihan 
(according me of course!)



 sesi istirahat lunch dulu dong!
Agus Nurhadi (trainer) dan Syarifa Sarro (my MT)
suasana  lunch bernuansa valentine
(so romantic, I think!)
 
Hari Kedua :


 Training is continue..

 Very Seriously!

 Pak Agus yang enerjik.. very impressive!
 Beberapa peserta dari perusahaan perikanan 
(our costumers)


 (:well...Tini and Lina..are you understand?
yah sir, but little! hehehe...^_^

 Ok, I invite you training in Jakarta !
(ih..maunya tuh!.. yg lain jangan sirik ya?!)
 Eny, Tini dan Lina...eits! take picture dulu....


 Awas! ada yang ngantuk... 
(how come? this training is very interesting I think)

 Salah satu peserta bertanya bla..bla....

 Pak Agus dan personil BPPMHP Makassar
Terima Kasih kepada Pak Agus Nurhadi
Selesai pelatihan eh...ketemu Tantri (vokalis band kotak) 
di loby hotel. Take picture dulu dong!



1 komentar:

  1. I have to say you have written well about ISO 17025 accreditation but I will be happy if you write more about laboratory management system ISO 17025 training and measurement of uncertainty on this blog.

    BalasHapus